Ketua DPD HIPPI DIY: Momentum Hari Kebangkitan Nasional, Saatnya Bangkitkan Pariwisata dan UMKM Lokal di DIY

(Hippijogja.com- Yogyakarta) – Dalam momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada Selasa (20/5/2025), Ketua DPD HIPPI DIY, DR. (Can) Ariyanto, SE, MMPar menyampaikan keprihatinannya terhadap dampak larangan kegiatan studi tour oleh sebagian kepala daerah terhadap sektor pariwisata dan UMKM di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pernyataan ini disampaikan langsung saat di Sekretariat DPD HIPPI DIY (Bakpia Jogkem Alkid) yang berlokasi di Jl. Langenastran Lor No. 30, Panembahan, Kraton, Yogyakarta, kepada media internal HIPPI, Hippijogja.com pada Selasa pagi (20/5/25)

“Momentum Hari Kebangkitan Nasional ini seharusnya tidak hanya menjadi refleksi sejarah, tetapi juga mendorong kebangkitan sektor-sektor penting seperti pariwisata dan UMKM yang merupakan tulang punggung ekonomi DIY,” ujar Ariyanto.

Ia menambahkan bahwa keputusan beberapa kepala daerah yang melarang kegiatan studi tour sekolah berdampak langsung terhadap pelaku pariwisata, khususnya hotel, pusat oleh-oleh, pengelola objek wisata, dan pelaku UMKM lokal.

“Studi tour pelajar merupakan salah satu sumber kunjungan wisata yang signifikan bagi Yogyakarta. Larangan ini menimbulkan efek domino yang cukup berat, mulai dari penurunan okupansi hotel, sepinya pusat oleh-oleh, hingga menurunnya omzet UMKM yang selama ini menggantungkan harapan pada masa liburan sekolah,” jelas Arya, yang juga Direktur Utama Bakpia Jogkem Grup.

DR. (Can) Ariyanto berharap agar para pengambil kebijakan dapat meninjau ulang secara bijak keputusan tersebut dan menggantinya dengan sistem pengawasan serta edukasi terhadap pelaksanaan studi tour yang aman, edukatif, dan memberdayakan.

Sebagai penutup, ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, pelaku usaha, dan pemerintah daerah untuk bersama-sama menjadikan Hari Kebangkitan Nasional sebagai titik tolak semangat baru dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal berbasis pariwisata dan UMKM.

“Ini saatnya kita tidak hanya bangkit secara simbolik, tapi juga nyata. Mari bangkitkan ekonomi lokal bersama-sama,” pungkasnya. (Ags)